PROBOLINGGO — Semarak kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 tak hanya terasa di tingkat nasional, tetapi juga meresap hingga ke pelosok daerah, termasuk di lingkungan pendidikan. MI Muhammadiyah 1 Kota Probolinggo menjadi salah satu sekolah yang menggelar perayaan dengan penuh semangat dan keceriaan selama tiga hari berturut-turut, mulai dari tanggal 13 hingga 15 Agustus.
Halaman sekolah dipenuhi tawa riang dan sorak-sorai para siswa yang antusias mengikuti berbagai lomba unik. Perayaan ini menjadi ajang untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat kebersamaan di antara para siswa.
Lomba Kreatif yang Mengasah Kekompakan
Berbagai lomba yang diadakan disesuaikan dengan jenjang usia siswa. Untuk siswa kelas 1 hingga 3, lomba yang diadakan adalah lomba paku dalam botol dan sedotan bau. Lomba ini tak hanya menguji ketangkasan, tetapi juga kesabaran dan fokus. Para siswa terlihat bersemangat memasukkan paku ke dalam botol dengan tali yang diikatkan di pinggang mereka, menciptakan pemandangan yang lucu dan menghibur.
Sementara itu, siswa kelas 4 sampai 6 beradu kekompakan dalam lomba belalang sembah dan estafet gelas balon. Lomba belalang sembah dengan mentransfer bola pimpong secara estafet dan dilakukan secara berbaris. Lomba estafet gelas balon tak kalah seru, di mana mereka harus memindahkan gelas menggunakan balon, menguji kecepatan dan strategi tim.
Nur holis abadi selaku Kepala MI Muhammadiyah 1 Kota Probolinggo, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan siswa tentang makna perjuangan dan kerja sama. "Perayaan ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi bagaimana kita bisa menghargai proses, berjuang bersama, dan menumbuhkan jiwa patriotisme sejak dini," ujarnya.
Antusiasme tidak hanya datang dari siswa, tetapi juga dari para guru yang turut menyaksikan dan memberikan dukungan. Kegiatan ini berhasil menciptakan suasana yang meriah dan penuh keakraban, menjadikan perayaan HUT RI ke-80 di MI Muhammadiyah 1 Kota Probolinggo sebagai kenangan manis yang tak terlupakan.
Ifandi Septa Adi
